Sebagai penutup Bimonthly ke-4 dengan topik Transportasi, semua siswa dari kelas Kelompok Bermain hingga Taman Kanak-Kanak 2 berkesempatan menaiki salah satu Transportasi modern, Light Rail Transit (LRT).
Sebelum berangkat ke stasiun, sehari sebelumnya mereka juga memperkenalkan alat transportasi tradisional yaitu delman dan becak. Para siswa memiliki pengalaman mengendarai delman dan becak. Mereka menunjukkan wajah yang bahagia saat menaiki becak dan delman.
Tiga hari berikutnya adalah hari yang mereka tunggu-tunggu. Studi Lapangan! Sejak pagi, kelas Kelompok Bermain menunjukkan keseruan saat melihat bus yang kami gunakan menuju stasiun LRT meski cuaca sedang hujan. Di dalam bus, mereka terus bertanya seperti “Kapan kita sampai?”, “Apakah masih jauh?”. Saat kami berada di stasiun LRT, mereka kagum dengan semua gedung dan LRT. Mereka mendengarkan penjelasan dari kru LRT tentang “Apa yang Harus dan Tidak Boleh Dilakukan” di dalam LRT sebelum mereka melanjutkan perjalanan.
Di hari yang sama, kelas Taman Kanak-kanak memiliki aktivitas yang sama di sore hari. Mereka juga penasaran dengan keadaan di stasiun LRT, seperti apa bentuk LRT, bagaimana LRT menuju stasiun, dll. Kami bersyukur kepada Tuhan yang telah memberikan kami momen tak terlupakan untuk menaiki LRT ini. Kami berterima kasih kepada orang tua atas dukungannya terhadap kegiatan sekolah, dan tentunya para siswa yang selalu bergembira sepanjang perjalanan.
Sampai jumpa di petualangan berikutnya, teman-teman kecil!
Ditulis oleh: Miss Made Laksmi Prastikadewi and Miss Ruth Anggreni as PIC Event
Disunting oleh: Miss Eka Kurniasih
Diliput oleh: GPS Social Media Team and GPS Montessori Teachers
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemukan kata-kata yang terdengar atau terlihat sama, tetapi memiliki makna yang berbeda tergantung pada konteks penggunaannya. Dalam bahasa Indonesia, fenomena tersebut disebut sebagai homonim, dimana satu kata memiliki makna yang beragam sesuai dengan konteks yang ada.
Beragamnya makna yang terkandung tersebut bisa menimbulkan kesalahpahaman jika tidak dipahami dengan baik. Oleh sebab itu, penting untuk memahami konsep ini terutama dalam komunikasi lisan maupun tulisan, agar pesan yang disampaikan dapat diterima dengan tepat.
Dalam artikel ini kami akan menjelaskan pengertian tentang apa itu homonim menurut KBBI, contoh penggunaannya dalam kalimat, serta klasifikasinya yang membantu dalam memahami perbedaan makna yang terkandung dalam satu kata.
Mengajarkan anak belajar membaca bisa menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Banyak yang beranggapan bahwa anak harus belajar mengeja terlebih dahulu sebelum bisa lancar membaca.
Padahal, ada cara lain yang lebih menyenangkan dan efektif tanpa harus mengeja satu per satu. Dengan metode belajar yang tepat, anak bisa cepat membaca secara alami dan penuh keceriaan.
Yuk, simak artikel ini untuk mengetahui cara mudah mengajarkan anak membaca dengan menyenangkan di rumah!
Di era digital seperti sekarang, banyak anak lebih memilih bermain game di gadget daripada permainan tradisional. Padahal, permainan seperti engklek, gobak sodor, dan congklak tidak hanya seru, tetapi juga mengajarkan kerjasama, strategi, serta kebersamaan.
Jika dibiarkan, warisan budaya ini bisa semakin tergerus dan dilupakan oleh generasi muda. Selain itu, anak-anak yang terlalu sering bermain gadget cenderung kurang aktif secara fisik dan sosial.
Oleh karena itu, penting untuk mengenalkan kembali permainan tradisional Indonesia agar anak-anak dapat menikmati keseruannya sekaligus mengasah keterampilan sosial dan motorik.
Artikel ini akan membahas berbagai permainan tradisional anak Indonesia, aturan mainnya, serta keseruannya yang tak kalah menarik dibandingkan game modern!