Berita & Acara
img-4

Operasi Hitung Bilangan Bulat: Jenis, Rumus, dan Cara Hitung

24 January 2025

Matematika merupakan salah satu ilmu dasar yang memiliki banyak penerapan dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu konsep penting yang sering digunakan adalah bilangan bulat. Bilangan bulat menjadi kamus dalam berbagai operasi hitung yang melibatkan angka positif, negatif, dan nol.

Artikel ini akan membahas pengertian bilangan bulat, jenis-jenisnya, berbagai operasi hitung yang berlaku, hingga sifat-sifat penting dalam perhitungan bilangan bulat.

Dengan pemahaman yang baik, Kamu akan lebih mudah mengaplikasikan konsep ini dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam menyelesaikan masalah matematika. Simak selengkapnya!

Baca juga: Cara Belajar Matematika: Tips Belajar Matematika yang Menyenangkan

Pengertian Bilangan Bulat dan Jenis-jenisnya

Bilangan bulat adalah himpunan angka yang terdiri dari bilangan bulat positif, nol, dan bilangan bulat negatif. Secara matematis, bilangan bulat dapat dinyatakan sebagai .

Contoh bilangan bulat positif meliputi 1, 2, 3, dan seterusnya, sementara contoh bilangan bulat negatif mencakup -1, -2, -3, dan seterusnya. Bilangan nol termasuk dalam bilangan bulat namun bersifat netral, tidak positif maupun negatif.

Dalam konteks operasi hitung bilangan bulat, bilangan nol sering digunakan sebagai titik awal atau penyeimbang dalam garis bilangan.

Perbedaan Bilangan Bulat Positif dan Bilangan Bulat Negatif

Bilangan bulat positif adalah angka yang lebih besar dari nol, seperti 5, 10, dan 20. Dalam kehidupan sehari-hari, bilangan ini dapat merepresentasikan jumlah barang, suhu di atas nol, atau keuntungan.

Sebaliknya, bilangan bulat negatif adalah angka yang lebih kecil dari nol, seperti -5, -10, dan -20. Contohnya dalam kehidupan sehari-hari adalah hutang, suhu di bawah nol, atau kerugian.

Pada garis bilangan, bilangan bulat positif berada di sebelah kanan nol, sedangkan bilangan bulat negatif berada di sebelah kiri nol.

Baca juga: Belajar Matematika: Jenis-Jenis Bilangan dan Contohnya

Jenis-Jenis Operasi Hitung pada Bilangan Bulat

1. Operasi Penjumlahan pada Bilangan Bulat

Penjumlahan bilangan bulat melibatkan penjumlahan dua bilangan positif, dua bilangan negatif, atau bilangan positif dengan bilangan negatif. Aturan utamanya adalah:

  • Jika kedua bilangan memiliki tanda yang sama, jumlahkan nilai mutlaknya menggunakan tanda yang sama.

  • Jika tanda berbeda, kurangkan nilai mutlaknya dan gunakan tanda bilangan dengan nilai mutlak lebih besar.

2. Operasi Pengurangan pada Bilangan Bulat

Pengurangan bilangan bulat dapat disederhanakan menjadi penjumlahan dengan mengubah tanda bilangan yang dikurangkan.

3. Operasi Perkalian Bilangan Bulat

Dalam perkalian bilangan bulat, tanda hasil ditentukan oleh aturan:

  • Positif x Positif = Positif

  • Negatif x Negatif = Positif

  • Positif x Negatif = Negatif

  • Negatif x Positif = Negatif

4. Operasi Pembagian pada Bilangan Bulat

Aturan tanda dalam pembagian bilangan bulat sama seperti pada perkalian. Jika kedua bilangan bertanda sama, hasilnya positif; jika berbeda tanda, hasilnya negatif.

Rumus Operasi Hitung Bilangan Bulat

Berikut ini adalah rumus operasi hitung bilangan bulat yang dapat kamu pahami:

1. Rumus Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat

  • Penjumlahan: a + b = a+b

  • Pengurangan: a-b = a-b

2. Rumus Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat

  1. Perkalian: a + b  = ab, -a × -b = ab, -a × +b = -ab, +a × -b = -ab
  2. Pembagian: a : b = ab, -a : -b = ab, -a : +b = -ab, a : -b = -ab

Contoh Soal dan Pembahasan Operasi Bilangan Bulat

Adapun contoh soal dan pembahasan operasi hitung bilangan bulat adalah: 

1. Contoh Soal Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat

  • Penjumlahan:1 + 1 = 2, terdapat dua buah angka 1 yang digabungkan, sehingga totalnya adalah 2.

  • Pengurangan: 2 - 1 = 1, terdapat angka 2 yang dikurangi dengan angka 1, sehingga angka 2 tersisa 1. 

2. Contoh Soal Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat

  • Perkalian: 2 x 2 = 4, terdapat sebuah angka 2 yang jumlahnya dilipatgandakan, sehingga mendapatkan hasil 4.

  • Pembagian: 2 : 2= 1, terdapat sebuah angka 2 yang dibagi rata menjadi 2, sehingga masing-masing mendapatkan 1.

Sifat-sifat Operasi Hitung Bilangan Bulat

Operasi hitung bilangan bulat memiliki beberapa sifat, diantaranya Sifat Komutatif, Sifat Asosiatif, dan Sifat Distributif. Penjelasan dari masing-masing sifat tersebut adalah: 

1. Sifat Komutatif pada Operasi Bilangan Bulat

Sifat ini berlaku pada operasi penjumlahan dan perkalian. Artinya, urutan bilangan tidak mempengaruhi hasil operasi.

  • Penjumlahan:
    Contoh: 3+5= 5+3=8 | 3 + 5 = 5 + 3 = 8 | 3 + 5 = 5 + 3 = 8

  • Perkalian:
    Contoh: 1 x 4 = 4 x 1 = 4 | 2 x 5 = 5 x 2 = 10 | 3 x 6 = 6 x 3 = 18

2. Sifat Asosiatif pada Operasi Bilangan Bulat

Sifat ini juga berlaku pada operasi penjumlahan dan perkalian. Dalam sifat ini, pengelompokan bilangan tidak mempengaruhi hasil operasi.

  • Penjumlahan:
    Contoh: (2+3)+4= 2+(3+4)=9 | (2+3) + 4 = 2 + (3+4) = 9 | (2+3)+4=2+(3+4)= 9

  • Perkalian:
    Contoh: (2 × 4) × 3 = 2 × (4 × 3) = 24

3. Sifat Distributif pada Operasi Bilangan Bulat

Sifat ini menghubungkan operasi perkalian dengan penjumlahan atau pengurangan.

  • Distributif terhadap Penjumlahan:
    Contoh: 3×(4+5)= (3×4)+(3×5) =12+15=273
  • Distributif terhadap Pengurangan:
    Contoh: 2×(6−3)= (2×6)−(2×3) =12−6=62 

Ingin Pahami Operasi Bilangan Lainnya? Simak Terus di Global Prestasi School!

Bilangan bulat merupakan dasar dari operasi hitung matematika yang melibatkan berbagai jenis operasi seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.

Pemahaman terhadap rumus, sifat-sifat, dan contoh soal akan mempermudah penerapan bilangan bulat dalam kehidupan sehari-hari maupun penyelesaian masalah matematika.

Untuk memahami lebih dalam, terus pelajari berbagai konsep bilangan lainnya di Global Prestasi School!

Berita & Acara Terbaru
img-5
SMP
Melbourne Immersion Experience 2025
13 May 2025

From February 21 to 28, 2025, a group of our Junior High School students embarked on an unforgettable journey to Melbourne, Australia, as part of the International Immersion Program — a meaningful initiative that brings global education to life.

img-6
20+ Contoh Hewan Omnivora Pemakan Segala dan Ciri-Cirinya
29 April 2025

Pernahkah kamu merasa bingung saat melihat seekor hewan yang makan daging tapi juga lahap menyantap tumbuhan? Hal ini sering menimbulkan pertanyaan, "Sebenarnya hewan ini masuk ke golongan apa, sih?" 

Banyak orang masih kesulitan membedakan jenis-jenis hewan berdasarkan pola makannya, terutama hewan omnivora yang dikenal sebagai pemakan segala. Ketidaktahuan ini bisa membuat kita keliru saat belajar biologi atau mengenalkan jenis-jenis hewan pada anak-anak.

Tapi tenang, lewat artikel ini kamu akan menemukan jawabannya. Di sini akan mengupas tuntas tentang apa itu hewan omnivora, ciri-cirinya, dan tentunya daftar lebih dari 30 contoh hewan omnivora yang bisa kamu temui di berbagai lingkungan.

img-7
10 Contoh Hewan Karnivora, Si Pemakan Daging yang Cerdik
29 April 2025

Ketika mendengar kata karnivora, apa yang segera terlintas di benakmu? Mungkin bayangan singa yang sedang memangsa hewan lain di padang savana, atau serigala yang berlari cepat untuk menangkap mangsa untuk bertahan hidup.

Hewan karnivora memiliki kemampuan memangsa yang mengandalkan daging sebagai makanan utama. Didunia ini, ada juga hewan karnivora yang hidup di perairan dan berukuran besar.

Di alam liar, memang ada banyak sekali jenis hewan karnivora, mulai dari yang hidup di daratan, wilayah laut, hingga yang terbang di udara. 

Mereka dibekali berbagai kemampuan unik untuk menangkap dan memangsa hewan lain, mulai dari gigi tajam, cakar kuat, hingga strategi berburu yang cerdik. Penasaran siapa saja mereka?

Mari kenali lebih dekat 10 contoh hewan karnivora berikut ini yang tidak hanya ganas, tapi juga cerdas dalam berburu!

img-14
Please Flip Your Phone To Continue
img-15
Tour 360
img-16
Tour 360
img-17
Enrollment
img-18
E-Library