Berita & Acara
img-4

Perbedaan Sekolah Negeri dan Swasta: Pelajari Kelebihan dan Kekurangannya dalam Memilih Sekolah

22 September 2023

Sekolah bisa dibilang sebagai rumah kedua bagi anak, sehingga memilihnya tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Sekolah tempat anak belajar juga dapat mempengaruhi bagaimana perkembangan potensi mereka. Yang menjadi pertanyaan sekarang di beberapa orang tua adalah, mana yang lebih baik, memilih sekolah negeri atau swasta ? lalu, apa perbedaan sekolah negeri dan swasta ? Untuk menjawab hal ini, yuk simak ulasan berikut.

 

Perbedaan Sekolah Negeri dan Swasta

Perbedaan dalam Sistem Pendanaan

Sistem pendanaan sekolah negeri dan swasta umumnya berbeda. Karena sekolah negeri mendapatkan dana bantuan yang dinamakan BOS (Bantuan Operasional Sekolah) dari pemerintah. Sementara dana operasional sekolah swasta biasanya dari orang tua siswa. 

Perbedaan dalam Biaya Sekolah

Karena memiliki perbedaan dari sistem pendanaan, tentu biaya sekolah yang harus dikeluarkan pun berbeda. Sekolah negeri pada umumnya memerlukan biaya yang lebih terjangkau lantaran mendapat dana bantuan dari pemerintah. Di lain sisi, sekolah swasta punya biaya yang bervariasi. Semakin baik kualitas sekolahnya, maka SPP maupun biaya pendaftarannya akan semakin tinggi.

Perbedaan dalam Zonasi dan Pendaftaran

Perbedaan sekolah negeri dan swasta juga dapat dilihat saat pendaftaran siswa baru. sekolah negeri di Indonesia menerapkan sistem zonasi selama beberapa tahun terakhir. Jadi, sekolah hanya menerima calon siswa yang datang dari lingkungan sama.

Kabarnya, pemerintah sedang mengevaluasi kembali sistem tersebut dan mempertimbangkan untuk menghapusnya. Sedangkan, untuk sekolah swasta sendiri tidak menerapkan sistem zonasi. Jadi, Anda bebas memasukkan anak di sekolah swasta yang diinginkan meskipun letaknya tidak di lingkungan tempat tinggal.

Perbedaan dalam Kualitas Pendidikan

Dari segi kualitas pendidikannya, ini sangat relatif. Sebab ada banyak sekali sekolah swasta di Indonesia yang kualitasnya lebih dari sekolah negeri. Namun, tidak dipungkiri ada juga sekolah swasta yang kurang berkualitas.

Untuk masalah kurikulumnya sendiri, sekolah negeri tergantung dari kebijakan pihak Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan). Hal ini tentu berbeda dari sekolah swasta yang lebih leluasa dalam menentukan kurikulumnya.

Perbedaan dalam Seragam Sekolah

Seragam sekolah negeri umumnya sudah ditentukan oleh pemerintah. Sementara, sekolah swasta punya satu seragam khusus yang menjadi identitas bagi sekolah mereka, meskipun secara umum tidak jauh berbeda dengan sekolah negeri.

Perbedaan dalam Jumlah Siswa dan Ukuran Kelas

Kegiatan belajar di sekolah swasta kerap dinilai lebih efektif karena jumlah siswa untuk satu kelas biasanya tak lebih dari 20 orang, bahkan ada pula yang maksimal hanya 10 orang. Di lain sisi, sekolah negeri punya siswa sekitar 30-40 orang dalam satu kelas.

 

Baca Juga: Pernah Dengar Sekolah Internasional dengan Kurikulum Cambridge? Yuk Berkenalan dengan Apa itu Kurikulum Cambridge!

 

Kelebihan dan Kekurangan Sekolah Swasta

Kelebihan Sekolah Swasta

Sekolah swasta punya banyak kelebihan yang ditawarkan. Seperti Global Prestasi School yang kurikulumnya yang fleksibel, fasilitas yang lengkap, kualitas pendidikan yang tinggi, memiliki fokus khusus pada bidang tertentu, serta sering menjalin kemitraan dengan komunitas dan industri setempat.

Kekurangan Sekolah Swasta

Punya banyak kelebihan, sekolah swasta juga memiliki beberapa kekurangan. Di antaranya biaya sekolahnya lebih tinggi dan kurangnya akuntabilitas publik karena dikelola oleh entitas swasta.

Peranan Orang Tua dalam Pemilihan Sekolah Swasta

Karena tidak semua sekolah swasta bagus, maka orang tua punya peran yang besar dalam pemilihan sekolah. Apalagi terkadang anak hanya memilih sekolah mengikuti temannya, atau bahkan hanya memilih sekolah tertentu karena seragamnya dinilai bagus. Jadi orang tua punya peran yang sangat besar di sini.

Perbedaan dalam Kualitas Guru di Sekolah Swasta

Perbedaan sekolah negeri dan swasta bisa dilihat dari kualitas gurunya. Meskipun sekolah negeri juga punya banyak guru berkualitas, namun guru di sekolah swasta dapat lebih memperhatikan peserta didiknya. Mengingat bahwa jumlah siswanya yang tidak terlalu banyak dalam satu kelas.

Dampak Besarnya Biaya Sekolah Swasta pada Keluarga

Besarnya biaya sekolah swasta sudah pasti memiliki dampak yang besar bagi perekonomian keluarga. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memilih secara cermat sekolah anak sehingga biaya yang dikeluarkan tidak sia-sia.

 

Sekolah Negeri atau Swasta ? Bagaimana Cara Memilih Sekolah yang Tepat ?

Memahami Kebutuhan dan Minat Anak

Sekolah negeri dan swasta sama bagusnya jika memilih dengan tepat. Dalam hal ini, Anda perlu memahami kebutuhan serta minat anak. Sekolah swasta memiliki  fokus khusus untuk membantu dalam mengasah minat yang dimiliki buah hati.

Memperhatikan Jarak dan Aksesibilitas Sekolah

Selain mempertimbangkan kebutuhan dan minat anak, jarak dan aksesibilitas sekolah tidak boleh dikesampingkan. Beberapa sekolah swasta menyediakan layanan antar jemput bus sekolah yang bisa diandalkan, jadi Anda bisa mempertimbangkannya.

Mengunjungi dan Bertanya pada Sekolah yang Diminati

Untuk mengetahui kualitas sekolah lebih lanjut, Anda bisa langsung datang dan bertanya pada sekolah yang diminati. Jadi, Anda bisa melihat bagaimana sarana dan prasarana yang dimiliki oleh sekolah, apakah memang dapat mendukung pembelajaran secara optimal atau tidak.

Menggali Informasi Mengenai Kurikulum Sekolah

Struktur pembelajaran di sekolah mengikuti kurikulum yang diterapkan, jadi informasi ini juga perlu digali. Sekolah swasta umumnya memiliki kurikulum yang lebih fleksibel, jadi bisa saja tidak menerapkan satu kurikulum saja.

Seperti Global Prestasi School yang merupakan sekolah swasta internasional. GPS menerapkan kurikulum Cambridge International dan kurikulum Merdeka Belajar, dengan fasilitas dan kualitas pendidikan terbaik. Sehingga Anda dapat mempertimbangkannya jika ingin memasukkan anak ke sekolah swasta yang bagus.

Melibatkan Anak dalam Proses Pengambilan Keputusan

Meskipun orang tua punya peran besar dalam pemilihan sekolah anak, namun bukan berarti anak tidak dilibatkan dalam prosesnya. Sebab bagaimanapun, anak lah yang akan menjalaninya. Sehingga mendengarkan opini mereka juga sangat diperlukan di sini.

Jadi, tertarik memasukkan anak di sekolah swasta ? Semoga informasi di atas membantu agar Anda tidak salah dalam memilih sekolah untuk anak.

Berita & Acara Terbaru
img-5
Pengertian & Contoh Kata Homonim dalam Bahasa Indonesia Beserta Klasifikasinya Menurut KBBI
15 April 2025

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemukan kata-kata yang terdengar atau terlihat sama, tetapi memiliki makna yang berbeda tergantung pada konteks penggunaannya. Dalam bahasa Indonesia, fenomena tersebut disebut sebagai homonim, dimana satu kata memiliki makna yang beragam sesuai dengan konteks yang ada.

Beragamnya makna yang terkandung tersebut bisa menimbulkan kesalahpahaman jika tidak dipahami dengan baik. Oleh sebab itu, penting untuk memahami konsep ini terutama dalam komunikasi lisan maupun tulisan, agar pesan yang disampaikan dapat diterima dengan tepat.

Dalam artikel ini kami akan menjelaskan pengertian tentang apa itu homonim menurut KBBI, contoh penggunaannya dalam kalimat, serta klasifikasinya yang membantu dalam memahami perbedaan makna yang terkandung dalam satu kata.

img-6
Cara Mudah dan Seru Mengajarkan Anak Membaca di Rumah Tanpa Mengeja
15 April 2025

Mengajarkan anak belajar membaca bisa menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Banyak yang beranggapan bahwa anak harus belajar mengeja terlebih dahulu sebelum bisa lancar membaca.

Padahal, ada cara lain yang lebih menyenangkan dan efektif tanpa harus mengeja satu per satu. Dengan metode belajar yang tepat, anak bisa cepat membaca secara alami dan penuh keceriaan.

Yuk, simak artikel ini untuk mengetahui cara mudah mengajarkan anak membaca dengan menyenangkan di rumah!

img-7
Permainan Tradisional Anak Indonesia: Contoh, Aturan & Keseruan
14 April 2025

Di era digital seperti sekarang, banyak anak lebih memilih bermain game di gadget daripada permainan tradisional. Padahal, permainan seperti engklek, gobak sodor, dan congklak tidak hanya seru, tetapi juga mengajarkan kerjasama, strategi, serta kebersamaan.

Jika dibiarkan, warisan budaya ini bisa semakin tergerus dan dilupakan oleh generasi muda. Selain itu, anak-anak yang terlalu sering bermain gadget cenderung kurang aktif secara fisik dan sosial. 

Oleh karena itu, penting untuk mengenalkan kembali permainan tradisional Indonesia agar anak-anak dapat menikmati keseruannya sekaligus mengasah keterampilan sosial dan motorik.

Artikel ini akan membahas berbagai permainan tradisional anak Indonesia, aturan mainnya, serta keseruannya yang tak kalah menarik dibandingkan game modern!

img-14
Please Flip Your Phone To Continue
img-15
Tour 360
img-16
Tour 360
img-17
Enrollment
img-18
E-Library